BONE – Infobanua.co.id . Anggota DPR RI Komisi IV, fraksi PKS Dr. H.Andi Akmal Pasluddin MM (AAP) menggelar kegiatan Bimbingan Teknis (BIMTEK) Manajemen Peternakan dan kesehatan hewan kepada para pelaku usaha peternakan di kabupaten Bone, yang berlangsung di Grend Annur hotel jalan. Jend Sudirman Sabtu(04/6/2022)
Dengan didampingi Kepala Balai Veteriner Banjar Baru , Drh. Putut Eko Wibowo dan PLt. Kadis peternakan Bone Ir. H. Wahida dan dua dokter hewan sebagai pemateri
Diawali dengan laporan dari ketua panitia bimtek Andi Haeril Adfa, SH. Menyampaikan, 180 orang yang mengikuti bimtek ini dari perwakilan 27 kecamatan hadir calon penerima ternak yang merupakan bantuan aspirasi dari Anggota DPR RI komisi IV Andi Akmal diantaranya kelompok ternak sapi terdiri 6 kelompok masing2 kelompok 25 ekor sapi, ternak kambing 7 kelompok, masing2 20ekor/ kelompok dan ternak ayam 12 kelompok masing2 500 ekor/ kelompok
Kata Haeril tujuan Bintek ini adalah untuk meningkatkan dan mengembangkan produktifitas peternakan di Kab. Bone.
Plt. Kepala dinas Peternakan Kab. Bone Ir. WAHIDA, M.Si. dalam sambutannya menyampaikan kabupaten Bone termasuk penghasil terbesar, ada sekitar 400 ribu dimana pertahunnya PAD dari sektor peternakan mencapai 1 Millyar
Meski begitu tidak lepas dari permasalahan di hadapi di sektor peternakan seperti SDM peternak masih perlu pengembangan terutama dari sisi manajemen usaha, sarana prasarana yang masih butuh bantuan serta aspek pengawasan, jika hanya mengharapkan APBD sangat berat
“Maka diharapkan prodak prodak dari Stakeholder kedepan ketika setelah di berikan bantuan ada perubahan dan kelompok peternakan yang mendapatkan bantuan bisa mandiri menghasilkan prodak berkualitas dan bisa meningkatkan kesejahteraan bermasyarakat”.harap H. Wahida
Sementara kepala Balai Veterenir
Sebagai salah satu Saker di kementrian pertanian ,mengajak menjalin hubungan dengan opsteker (pembeli )yang ada dikalimantan
“Saya harapkan kabupaten Bone bisa menjalin hubungan dgn pembeli di Kalimantan karena Sulawesi Selatan (Bone).salah satu bebas PMK” ujar Drh. Putut
Karena lanjut dia Kalimantan saat ini pulau yang terinfeksi PMK dan seluruh kebutuhan terkait ternak baik sapi, kambing dan domba sangat tergantung dari Sulawesi (Bone) Bali dan NTT” Jelasnya
Sebagai sambutan terakhir, sekaligus membuka Bintek tersebut Andi Akmal menyampaikan, bahwa di Sulsel terutama di Bone kita punya potensi ekonomi dari sektor pangan dan pertanian sangat besar yaitu peternakan kerena populasi sapi di Bone nomor satu di Indonesia timur.
“Jadi saya percaya persoalan teknis dilapangan para peternak dalam menangani sudah ahli terutama pembesaran. Namun untuk breeding, perlu keahlian khusus dan tidak semua peternak ada di sektor ini” ucapnya
“Yang terpenting harus dipahami kita berharap bagaimana memperbaiki ekosistem produksinya, bagaimana agar sapi kita yang 400 ribu itu bisa menghasilkan anak 1 atau 2 dalam setahun jadi bisa 1,2 juta ekor tahun depan ” tutur Andi Akmal
Politisi fraksi PKS asal Bone ini juga mengatakan sebagai salah satu kabupaten penyuplai sapi di Sulsel Tentu diharapkan para peternak mengikuti bimtek ini dgn baik
“Kita sudah punya potensi pangan sangat banyak di Bone, saya berharap nantinya suara sapinya sudah besar, semoga juga suara pemilihnya lebih besar lagi “ujarnya Membuat suasana peserta Bintek bertepuk tangan
Sebelum meninggalkan tempat dilakukan Poto bersama sambil tak lupa Andi Akmal Salami satu persatu para peserta bimtek.
Komentar