oleh

Ada Apa.? APKLI SUL SEL Tutup Expo dan Pasar Malam Kaki Lima Yang Ada di Kabupaten Bone

Topikinformasi.com Bone
Kembali merebaknya Wabah Pandemic Covid-19 Yang sudah mencapai 30 an Ribu setiap hari di Indonesia khususnya untuk kab Bone Sulawesi Selatan
Asosiasi pedagang kaki lima Indonesia sebagai wadah Atau Rumah besar Pelaku UKM, pedagang kaki lima dan pelaku Ekonomi lainnya

Dan merujuk Himbauan Plt gubernur Propinsi Sulawesi Selatan untuk pengetatan kembali Aktifitas warga Masyarakat , walaupun Ini pahit bagi kami dengan seluruh pengurus dan anggota DPW APKLI Propinsi Sulawesi Selatan khususnya APKLI kab Bone , Maka Minggu pertanggal 13 February 2022 ,

Secara Resmi kami menutup segala bentuk kegiatan expo dan pasar Malam kaki lima dibawah Naungan APKLI urai “Iwan Hammer ketua DPD APKLI kab Bone Sulawesi Selatan Yang Juga salah satu Kabiro Sulsel Media online Berandankrinews.com
Jumat, siang 11-02-2022 pukul 14.54 Wita

Baca Juga:  Penerimaan Cata PK TNI AD Gel. I Ta. 2022 Sub Panda Bone Korem 141/Toddopuli Memasuki Hari ke 4 Yang Dipantau Kasi Intel Kasrem

Jika keadaan Sudah mulai kembali Zero pasti kami pertimbangkan untuk segera buka kembali

Beberapa Pejabat sempat menghubungi Ketua DPW APKLI Propinsi Sulawesi Selatan Ini , Melalui Chat pribadi mengharap jangan Ada penutupan kegiatan karena geliat Perekonomian mulai bangkit setelah APKLI Bone berani memulai sehingga banyak elemen masyarakat lainnya Yang mulai melirik gerakan pemulihan Ekonomi Nasional Asosiasi pedagang kaki lima Indonesia

Dihubungi terpisah via WhatsApp pribadinya, Jumat Malam,11-02-2022 , Ketua Satgas Covid-19 kab Bone ,Dr Yusuf Tolo Mengungkapkan seiring peningkatan Kembali Virus Covid , semua kegiatan yang bertujuan untuk mengumpulkan orang segera di monitoring untuk menekan laju perkembangan kasus terpapar khususnya dikabupaten Bone Ini,

Baca Juga:  Brimob Bone Bantu Warga Bersihkan Puing Sisa Kebakaran

Bahwa Pemulihan Ekonomi Juga sangat penting mempertimbangkan keselamatan jiwa ibaratnya Rem dan Gas Harus Seimbang

Lebih jauh Dr Yusuf menjelaskan sangat mengapresiasi langkah Ketua DPW APKLI Propinsi Sulawesi Selatan Yang sudah memberikan warning kepada jajarannya dikabupaten /kota se-Sulawesi Selatan khususnya wilayah bosowasi untuk segera menutup sementara Aktivitas Expo kaki lima (Pasar Malam) Yang di gelar Oleh APKLI Bone

Ini patut di contoh Oleh Lembaga lembaga lainnya yang Juga sedang Menggelar Event pemulihan Ekonomi, jangan Sampai setelah ada Cluster Pasar Malam dan teguran keras dari pemerintah baru Kita Mau hentikan , sebelum Nama baik tercoreng ,APKLI Sulsel langsung Mewarning Anggotanya
Agar untuk sementara menghentikan kegiatan Aktivitas Expo dan Pasar Malam kaki lima

Baca Juga:  Pimpin Apel Pagi, Kabag Ops Polres Sinjai Sampaikan Beberapa Penekanan.

Rinto 45 tahun salah satu pelaku UKM di kota Watampone , sangat prihatin dengan kondisi Indonesia khususnya Bone saat ini .Namun Apalah daya kita harus menjaga kesehatan dan keselamatan bersama ,Mari Kita dukung Pemerintah untuk tetap Menjaga protokol kesehatan dalam kehidupan sehari hari . pungkasnya” (*)

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *