oleh

Hendak Pulang Dari Kebun IRT, Langsung di Parangi.

-News-16 views

Topikinformasi.com – Bone – Lamuru, Pelaku penganiayaan terhadap MH(35) warga desa sengengpalie berhasil diamankan oleh Polsek Lamuru Polres Bone.

Aniaya tersebut terjadi pada minggu pagi di sebuah perkebunan kakao di dusun sapeduru desa sengengpalie yang diduga dilakukan oleh MS(42) yang juga merupakan warga desa sengengpalie, 30/05/2021.

Sekitar pukul ,08.30 WITA, korban Mahe Binti Dihe,35 th, irt,alamt Dusun sapeduru yang sementara dikebun miliknya mengambil buah Kakao atau coklat dan saat hendak kembali kerumah korban berpapasan di jalan dengan terduga Pelaku kemudian terduga pelaku menyampaikan kepada korban ” saya ini sakit “

selanjutnya korban mengatakan ” berobatki” saat itu juga pelaku memarangi korban beberapa kali, lalu kemudian korban lari kembali kerumahnya dan meminta pertolongan kepada warga dan korban dibawa ke Puskesmas Lapri untuk dilakukan pertolongan.

Baca Juga:  Fahsar Terima Penghargaan dari KPK

Kapolsek Lamuru Polres Bone Iptu Amiruddin kepada media membenarkan hal tersebut terkait adanya tindak pidana penganiayaan berat yang terjadi di wilayahnya.

“Tadi saya sempat mengunjungi dan melihat kondisi korban di UPTD Puskesmas Lappariaja, korban mengalami beberapa luka terbuka akibat terkena sabetan parang dari pelaku” ucap Kapolsek.

akibat penganiayaan tersebut korban mengalami luka terbuka pada kepala bagian samping kiri, Lutut kiri ( luka terbuka) tangan kiri ( luka terbuka) dan pelisis sebelah kanan ( luka terbuka)

“Barang bukti berupa parang yang pelaku gunakan sudah kita amankan, dengan kerjasama personel bersama masyarakat setempat pelaku berhasil kita amankan setelah beberapa jam setelah kejadian, tentunya kasus ini akan segera kami proses sesuai dengan hukum yang berlaku” tutup Kapolsek.

Baca Juga:  Hari Bhayangkara ke 74, TNI Lantamal VI Berikan Surprise Kapolres Pelabuhan Makassar

Adapun terduga pelaku diduga mengalami gangguan, sementara korban saat ini dilakukan dirujuk ke RS.Umum Makassar stelah perawatan di UPTD Puskesmas Lappariaja. (Rls)

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *