Matahari Yang Indah :Sebuah Catatan 18 Tahun Surya Indah

TOPIKINFORMASI.COM – Bone 18 tahun masih kategori remaja. Tentu bukanlah umur yang tua. Tapi dari segi perputaran waktu, tentu bukan hitungan waktu yang singkat.

18 tahun adalah waktu yang begitu indah. Selalu menginginkan yang indah dan bisa menggetarkan hati. Sebab keindahan selalu menjadi harapan setiap orang, ibarat kita menjemput matahari pagi.

Begitu banyak harapan yang silih berganti. Begitu banyak keinginan yang belum terwujud. Begitu banyak kerja-kerja yang mengharukan. Dan begitulah perjalan Surya Indah. Perjalanan yang tidak sedikit menemui tantangan. Namun nama tetap menjadi harapan, matahari yang indah.

Kita memang selalu berharap semuanya berjalan indah, ibarat matahari berputar dengan indah. Matahari tetap konsisten dengan sunnatullah, terbit dikala pagi dan tenggelam saat senja.

Surya dalam bahasa Sansekerta berarti penguasa langit. Arti lainnya dalam Bahasa Indonesia adalah matahari. Kedua pengertian ini telah menjadi harapan pemiliknya. Menganggap bahwa matahari yang menjadi penguasa langit selalu melahirkan kebaikan.

Untuk itulah, dalam perjalan waktu 6570 hari itu Toko Surya Indah terus menampakkan diri dibeberapa titik di Kabupaten Bone. Titik-titik itu terus melayani konsumen dengan baik. Dan pada sisi lainnya, telah menyerahkan kebaikan yang tak terhitung kepada yang membutuhkan.

18 tahun, bukanlah ritme waktu yang datar. Ada gelombang yang kadang menghempas. Pun ada gelombang yang membuat pening, pusing dan muntah.

Gelombang pun terkadang membuat kita kuat. Kita mendapat pengalaman dan kiat menghadapi gelombang dan badai. Dan Surya Indah, sebuah Swalayan yang berkedudukan di Bone telah mempekerjakan begitu banyak warga Bone.

Saya tidak tahu, kenapa pemiliknya (H. Hanafing) memberi nama Surya Indah. Namun pemiliknya tentu memiliki harapan yang baik, seperti matahari yang selalu menyinari semesta.

Pemilihan nama, sangat terkait dengan harapan. Dan Surya Indah mengandung makna bahwa pemiliknya memiliki semangat untuk memulai aktivitas mencari rejeki saat matahari bersinar.

Begitupun dalam riwayat sahabat Ibnu Abbas sebagaimana diriwayatkan Imam Thabrani, disebutkan bahwa Nabi Muhammad SAW bersabda:
“Ketika kalian sudah selesai melakukan shalat subuh, janganlah (mementingkan) tidur yang menjadi penyebab hilangnya rezekimu,”.

Menurut Syekh al-Munawi dalam Faidhul Qadir, kebiasaan Rasulullah SAW usai subuh dimulai dengan mencari rezeki. Yakni di waktu-waktu yang diberkahi. Setelah shalat Subuh, Rasulullah berzikir dan beristighfar kemudian setelah matahari terbit, barulah Rasulullah berjalan keluar mencari rezeki.

Indah dalam Islam bermakna berhasrat, peduli. Begitupun dalam arti lainnya, indah, baik, cantik dan yang lainnya. Mungkin harapannya adalah bisnis ini menjadi penerang yang indah. Barisan toko-toko yang selalu menjadi penerang sehingga kehidupan menjadi indah, cantik baik dan peduli. Semoga Surya Indah makin sukses dan penuh berkah. (*)