oleh

Responsif Terima Aduan Masyarakat, Personil Sabhara Polda Sulsel Amankan 3 Orang Preman Yang Resahkan Masyarakat Makassar

-News-10 views

Topikinformasi.com – Makassar Personil Tim 2 Thunder dan Patmor Unit 3 Turjawali Dit Samapta Polda Sulsel Melakukan Penangkapan 3 orang Pelaku Aksi Premanisme berupa Pemalakan dan Pemerasan terhadap Pedagang Kaki Lima, Hotel dan Pedagang Asongan di Sekitar Jln. Sungai Saddang, Jln. Sultan Alaudin dan Jln. Boulevard, Sabtu (19 /06/ 2021)

Ketiga Pelaku yang diamankan yaitu RJ (28), sorang juru parkir, DD (29), dan YP (24)

Pantauan peliput, bahkan salah seorang diantara mereka memakai dan Menggunakan Identitas/Nametag Anggota Polri .

Dari keterangan yang diperoleh, Kronologis Penangkapan berawal saat Personil Tim 2 Thunder dan Patmor Unit 3 Turjawali Dit Samapta Polda Sulsel Menerima Laporan dari Masyarakat, bahwa salah satu oknum yaitu RJ ( 28) menjalankan aksinya di Parkiran Warkop Pelita Jln. Sungai Saddang.

Baca Juga:  Babinsa Koramil 1419-03/Baraka Melaksanakan Pemantauan Wilayah Sekaligus Komsos Dengan Kepala Pemerintah Setempat.

Selanjutnya Tim 2 Thunder dan Patmor Unit 3 Dit Samapta Polda Sulsel langsung menuju ke lokasi dan mengamankan pelaku tersebut, Setelah di lakukan introgasi ternyata pelaku berjumlah 3 (tiga) orang.

Akhirnya, Polisi langsung menuju ke rumah masing-masing Pelaku lainnya yaitu DD (,29) dan YP (24), mereka di amankan di rumahnya masing-masing .

Barang bukti yang turut diamankan,. diantaranya, 1 (Satu) Proposal yang berisi Nametag Anggota Polri, 1 (Satu) Sachet Obat Daftar G, 1 (Satu) Unit motor Honda Beat No.pol DD 5629 BS. dan 1 (Satu) Buah Dompet Milik pelaku tersebut.

Selanjutnya Personil Tim 2 Thunder dan Patmor Unit 3 Turjawali Dit Samapta Polda Sulsel Menyerahkan para Pelaku dan Barang Bukti di Polsek Panakukkang Jln. Pengayoman Guna diproses lebih lanjut.

Baca Juga:  Dampak Pilkades Beberapa Kelompok Tani di Kec. tellusiattingnge Mengeluh Tidak Dapat Jatah Pupuk Dari PengecerBONE - Infobanua .co.id Pilkades 2021 untuk kab. Bone tinggal menghitung hari saat ini para calon sedang melakukan sosialisasi, dengan cara mereka masing masing namun terkadang ditemukan dengan cara cara yang seharusnya tak harus dilakukan.Hasil Informasi yang di himpun dari beberapa kelompok tani di 2 desa yakni desa lanca dan desa lappae kec. Tellusiattingnge kab. Bone Ternyata salah satu calon kades di lanca diduga lakukan penyalahgunaan bantuan pupuk yang tersalurkan kepetani tetapi tidak melalui kelompok tani justru langsung pengecer. Kemudian pengecer memberikan ke petani yg diduga untuk mendukungx di pilkades mendatang .Dan ironisnya petani yang tidak mendukungnya justru mendukung calon lain tdk mendapatkan pupuk."Memang ada indikasi penyaluran pupuk terjadi penyimpangan tdk melalui kelompok tani tapi langsung ke petani yg diduga pendukung pengecer yg masuk calon kep.desa lanca" ungkap Mansur kelompok tani majang saat dimintai keterangannya Jika ini benar terjadi , jelas sangat merugikan masyarakat dan tidak per dalam persaingan Pilkades . Bisa ditebak akan ada sengketa karena beda pendapat antara pihak yang merasa dirugikan dengan pihak yang dianggap merugikanMaka diharapkan kepada pihak terkait atau panitia pelaksana Pilkades hendaknya melakukan langkah2 preventip sebelum Pilkades berlangsung 18.Nov 2021 (A.Ida)

Saat ditemui terkait hal ini, Kabid Humas Polda Sulsel Kombes Pol. E.Zulpan menyampaikan,, apresiasi atas kinerja anggota Dit Samapta Polda Sulsel yang sangat responsif menerima aduan masyarakat terkait premanisme yang tentu sangat meresahkan masyarakat.

” Ya saat ini Jajaran kepolisian sedang gencar melaksanakan perintah Kapolri, khususnya penanganan aksi premanisme dan pungli untuk menciptakan rasa aman dan ketertiban di masyarakat,”jelas E.Zulpan , Minggu (20/06/2021)

Dirinya berharap agar aksi-aksi pungli atau premanisme di Makassar segera dihentikan, bila masih ditemukan aksi aksi yang meresahkan masyarakat akan dilakukan penegakan hukum.

(Mus Mulyadi)

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *