Kapolres Sinjai Cek Pembangunan Poliklinik Polres.

Sinjai, Topikinformasi.com Kepala Kepolisian Resor Sinjai, Ajun Komisaris Besar Polisi (Akbp) Iwan Irmawan, S.Ik.,M.Si menyempatkan waktunya untuk melakukan pengecekan pembangunan poliklinik atau klinik Polres Sinjai bertempat disamping Mapolres. Selasa (21/7/2020).

Dalam kegiatan, Kapolres Sinjai mengecek secara langsung sejauh mana proses pembangunanya, yang mana Nanti jika poliklinik ini sudah selesai akan bermanfaat dalam menunjang pelaksanaan tugas dan fungsi personel Polres Sinjai, serta untuk pelayanan ke masyarakat.

Kapolres Sinjai juga melakukan pengecekan fisik bangunan yang sudah berdiri, Dan selain mengecek fisik bangunan poliklinik, giat ini juga bertujuan untuk mengevaluasi hasil bangunan yang ada dengan mengutamakan kualitas bangunan sesuai dengan anggaran, dan perencanaan yang telah dibuat.

Baca Juga: Bentuk Kerja Keras Mahasiswa UNIM Bone Berhasil Mengukir Prestasi di Qjang Duta Lingkungan Sulawesi Selatan 2021

“Pembangunan poliklinik ini bagian dari upaya Polres Sinjai untuk terus meningkatkan pelayanan kepada masyarakat. Dengan harapan ke depan Poliklinik ini bisa menjadi ujung tombak pelayanan untuk Polri dan masyarakat,” Ujar Kapolres Sinjai.

Lebih lanjut, Kapolres Sinjai berharap nantinya fungsi dari poliklinik ini jika selesai dapat bermanfaat optimal. Terutama dalam pelayanan kesehatan, sehingga, menjadi satu bagian penting dalam pelayanan kepada masyarakat,” Ujarnya.

“Sehingga nantinya Poliklinik Polres Sinjai dapat menunjang pelayanan kesehatan bagi anggota Polri, ASN dan keluarga serta masyarakat. Tuturnya.

“Semoga poliklinik ini bermanfaat untuk semua anggota dan masyarakat sekitar Polres Sinjai. Pembangunan poliklinik adalah bentuk hadirnya Polri di tengah- tengah masyarakat dalam wilayah hukum Polres Sinjai,” pungkasnya.

Baca Juga: Dampak Pilkades Beberapa Kelompok Tani di Kec. tellusiattingnge Mengeluh Tidak Dapat Jatah Pupuk Dari PengecerBONE - Infobanua .co.id Pilkades 2021 untuk kab. Bone tinggal menghitung hari saat ini para calon sedang melakukan sosialisasi, dengan cara mereka masing masing namun terkadang ditemukan dengan cara cara yang seharusnya tak harus dilakukan.Hasil Informasi yang di himpun dari beberapa kelompok tani di 2 desa yakni desa lanca dan desa lappae kec. Tellusiattingnge kab. Bone Ternyata salah satu calon kades di lanca diduga lakukan penyalahgunaan bantuan pupuk yang tersalurkan kepetani tetapi tidak melalui kelompok tani justru langsung pengecer. Kemudian pengecer memberikan ke petani yg diduga untuk mendukungx di pilkades mendatang .Dan ironisnya petani yang tidak mendukungnya justru mendukung calon lain tdk mendapatkan pupuk."Memang ada indikasi penyaluran pupuk terjadi penyimpangan tdk melalui kelompok tani tapi langsung ke petani yg diduga pendukung pengecer yg masuk calon kep.desa lanca" ungkap Mansur kelompok tani majang saat dimintai keterangannya Jika ini benar terjadi , jelas sangat merugikan masyarakat dan tidak per dalam persaingan Pilkades . Bisa ditebak akan ada sengketa karena beda pendapat antara pihak yang merasa dirugikan dengan pihak yang dianggap merugikanMaka diharapkan kepada pihak terkait atau panitia pelaksana Pilkades hendaknya melakukan langkah2 preventip sebelum Pilkades berlangsung 18.Nov 2021 (A.Ida)

(Arnold Cunding)