oleh

UNIM Bone Siap Bersaing di Kanca Nasional

TOPIKINFORMASI.COM – Bone Kembali lagi, Universitas Muhammadiyah Bone menjadi sorotan lantas mahasiswanya berhasil meloloskan proposal Program Kreativitas Mahasiswa bidang Riset Sosial Humaniora (PKM-RSH) yang membawa budaya dalam proses pembelajaran. Kali ini bukan sembarang budaya, Selasa 12/7/2022

namun merupakan tradisi yang dijunjung tinggi selama ini oleh masyarakat Bugis, yaitu Ada Pappaseng. Tradisi ini merupakan salah satu tradisi yang didalamnya sarat akan makna komunikasi, dimana dalam berinteraksi dengan sesama, nilai komunikasi perlu menjunjung tinggi nilai-nilai kemanusiaan untuk saling bertoleransi satu sama lain. Berbeda dengan konteks lainnya, mahasiswa Unim Bone akan mencoba mengintegrasikan Ada Pappaseng ini dengan modifikasi model pembelajaran guna meningkatkan kemampuan komunikasi siswa di sekolah berbasis aplikasi android.

“Kali ini mahasiswa kami berhasil meloloskan proposal yang berjudul Modifikasi Model Pembelajaran Team Share Tournament Terintegrasi Ada Pappaseng Bugis Makassar dalam Meningkatkan Kemampuan Komunikasi Berbasis Aplikasi Android dalam program PKM yang diselenggarakan oleh Kemenristekdikbud” tutur pak Irfan selaku dosen pembimbing.

Baca Juga:  Menjaga Kekompakan Korem 141/Tp Laksanakan Apel Gabungan

“Alhamdulillah, sangat sangat bangga bisa lolos kembali pada ajang bergengsi ini, karena ini merupakan ketiga kalinya saya berhasil lolos PKM. Tapi kali ini merupakan hal baru bagi saya, dimana tahun-tahun sebelumnya lolos pada bidang pengabdian masyarakat, dan pada kesempatan kali ini berhasil pada bidang riset sosial humaniora” tutur Nining Wahyuni selaku ketua tim.

Tim PKM-RSH ini diketuai oleh Nining Wahyuni dari Teknologi Pendidikan bersama dengan dua rekan lainnya, yaitu A. Ilham Rivaldi dari Teknologi Pendidikan dan Sukmawati dari Pendidikan Matematika.

“Bismillah, doakan kami bisa menyelesaikan riset ini dengan baik dan lanjut pada ajang PIMNAS nantinya, Aamiin” lanjut Nining Wahyuni.

Laporan : Alif Rahmatullah

Baca Juga:  Melalui Program Mandiri Benih, Kadis TPHP Bone Optimis Tingkatkan Produksi Pertanian

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *