Bone, Topikinformasi.com
Satuan Siswa Pelajar dan Mahasiswa (SAPMA) Pemuda Pancasila Kab.bone menggelar aksi unjuk rasa di gedung DPRD Kab.Bone.
Aksi ini didasari oleh RUU HIP yg menjadi Pembahasan oleh DPR RI yang kemudian menimbulkan polemik.Mulai dari pembahasan Pancasila yang ingin diperas menjadi trisila dan trisila menjadi ekasila. Kamis, 16 Juli 2020.
Tentu Kita ketahui bersama bahwa adanya RUU HIP kemudian menjadi bahan perdebatan baru.akan tetapi ada hal yang lebih substansial yang menjadi sorotan dari kami.kami menganggap bahwa adanya RUU HIP akan mengaburkan makna Pancasila Sebagai Falsafah Negara dan berpotensi diselundupkankannya Ideologi tertentu yang akan menggeser Pancasila sebagai Dasar Negara. Dan kami juga menghawatirkan pancasila akan menjadi tafsir tunggal.” Ucap Kordinator Lapangan Taufiqurrahman yang juga Wakil Ketua III PC.SAPMA PP BONE.
Aksi yang melibatkan ratusan massa ini, memulai Aksinya pada pukul 13.00 WITA,
dan membawa beberapa tuntutan.
Adapun Tuntutan Aksi dari Sapma Adalah;
1.Menolak RUU HIP dan Mendesak pemberhentian pembahasannya serta mencabut RUU HIP dari Prolegnas tanla syarat di DPR RI.
2.Mendesak DPRD Kab.Bone menyatakan sikap untuk menolak RUU HIP.
Aan Kurniawan, Selaku Ketua PC SAPMA PP BONE mengatakan,
” Aksi ini bukan hanya sekedar momentum saja, akan tetapi aksi ini akan mempengaruhi wajah bangsa kita kedepan.Kita disini hadir sebagai Anak-anak bangsa yang selalu peduli pada negerinya. Kami tdk akan diam ketika Pancasila kemudian ingin diotak-atik. Kami akan menjadi garda terdepan dalam mengawal pancasila sebagai falsafah negara bangsa ini. “ (Carlos)
Komentar