Topikinformasi.com – Bone – Mentari pagi menyinari stadion Lapatau Bone Minggu pagi, 6/10/2024, Pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Bone Andi Rio – Amir Mahmud  tampak menikmati suasana tersebut sambil berolahraga pagi, sesekali mereka terlihat menyapa masyarakat yang juga ikut berolahraga di lokasi tersebut.

Ditengah asyiknya jogging, Paslon dengan tagline SipakaRioMi ini mendadak dihampiri oleh komunitas Difabel sambil membentangkan spanduk bertuliskan ‘Komunitas Isyarat Bone Solidaritas Tuna Rungu & Tuna Wicara “SipakaRioMi Rio-Amir”.

Adi salah satu perwakilan komunitas tuna rungu ini sengaja membawa spanduk tersebut lantaran menunggu kehadiran pasangan nomor urut 1 (Satu) inj melintas di lokasi Car Free Day Stadion Lapatau.

“Ini saya persiapkan bersama teman-teman untuk puang rio,” Ungkap Adi dengan bahasa isyarat jarinya.

Andi Rio yang didampingi calon wakilnya Amir Mahmud terkesima dan terharu melihat komunitas tuna rungu ini yang tiba-tiba menghampirinya dan membentangkan spanduk SipakaRiomi di hadapan mereka.

“Saya terkejut juga tiba-tiba dihampiri mereka  dan langsung membentangkan spanduk,, saya sangat mengapresiasi ini luar biasa, mereka menunjukkan bahwa difabel juga peduli dengan masa depan Bone,” Ucap Andi Rio

Selain itu Andi Rio juga mengatakan bahwa ini menjadi semangat baru bagi SipakaRioMi untuk terus berjuang memenangkan pertarungan di Pilkada Bone 27 November mendatang.

“Kita harus memastikan bahwa setiap warga bone terrmasuk difabel mendapat kesempatan yang sama untuk berkontribusi termasuk dalam memilih pemimpin untuk bone,” Tambahnya

Joging pagi di Stadion Lapatau Bone yang biasanya terasa biasa saja , kini menjadi momen yang penuh makna.

Dukungan dari komunitas difabel ini mengingatkan Andi Rio dan Amir Mahmud bahwa membangun Bone yang lebih baik membutuhkan partisipasi aktif dari semua lapisan masyarakat termasuk difabel.

“Terima kasih atas dukungannya teman-teman difabel, Kami akan terus berjuang untuk bone yang lebih baik untuk semua,” Seru Amir Mahmud sambil memeluk mereka satu persatu. (*)