Topikinformasi.com – Sinjai – Cuaca ekstrem akhir-akhir ini melanda, mulai dari hujan lebat hingga angin kencang yang mengakibatkan pohon tumbang, terjadinya banjir, hingga longsor di sejumlah titik di wilayah berbagai daerah.
Menyikapi hal tersebut, Kepala Kepolisian Resor Sinjai Akbp Iwan Irmawan, S.Ik., M.Si menghimbau pada seluruh Warga Masyarakat Kabupaten Sinjai agar senantiasa selalu waspada dan peka terhadap kondisi cuaca ekstrem yang terjadi saat ini.
“Kami menghimbau pada seluruh masyarakat agar selalu meningkatkan kewaspadaan dan kepekaannya terhadap kondisi cuaca ekstrim yang terjadi saat ini, khususnya terhadap dampak yang dapat di timbulkan,” Ujar Akbp Iwan Irmawan, S.Ik.,M.Si. Selasa (07/12/2021).
Menurutnya, Kabupaten Sinjai dipetakan sebagai daerah rawan banjir dan longsor karena memiliki aliran sungai, perbukitan dan pegunungan. Apabila curah hujan tinggi, tentu berpeluang sungai meluap sehingga dapat menimbulkan banjir dan longsor. Katanya.
Peningkatan kewaspadaan itu kata dia, guna mengurangi risiko kebencanaan agar tidak menimbulkan korban jiwa maupun kerusakan materi cukup besar. Selama ini, wilayah Kabupaten Sinjai dipetakan sebagai daerah rawan banjir dan longsor karena memiliki aliran sungai, perbukitan dan pegunungan. Ujarnya.
Apabila, curah hujan tinggi tentu berpeluang sejumlah sungai meluap dan menimbulkan banjir dan longsor. “Kami minta kerja sama baik pemerintah maupun seluruh lapisan masyarakat untuk mengantisipasi serta bersiaga menghadapi bencana yang kapan pun bisa terjadi tersebut. ” Tambahnya.
Kapolres Sinjai juga meminta warga yang tinggal di daerah rawan bencana alam agar meningkatkan kewaspadaan sehubungan meningkatnya curah hujan. Peluang hujan berlangsung pagi, siang, sore, malam dan dinihari dengan kapasitas ringan,sedang dan lebat.
“Kami yakin dengan meningkatkan kewaspadaan itu, tentu dapat mengurangi resiko kebencanaan agar tidak menimbulkan korban jiwa,” Ucapnya.
Kapolres Sinjai juga meminta kepada warganya untuk senantiasa menjaga kelestarian alam dengan tidak melakukan penebangan serta penambangan liar khususnya di daerah pegunungan.
“Dengan menjaga kelestarian alam, tentu dapat mengurangi resiko bencana, sehingga tidak menimbulkan korban jiwa,” Tutupnya.
Laporan : Musmulyadi
Komentar